Waroenk DO yang berlokasi di Jalan Raya Rawa Buntu No 23, BSD, Tangerang Selatan, bukan hanya tempat nongkrong biasa, tetapi juga menjadi wadah bagi generasi muda yang mau belajar bagaimana meraih kebahagiaan, kesuksesan dan kemapanan finansial di usia muda. Nama DO berasal dari kata “daoer oelang” (ejaan lama). Sesuai konsepnya, hampir keseluruhan furnitur yang digunakan dari barang bekas yang didaur ulang.
DO juga diartikan sebagai actions, sebagai anak muda jangan hanya sekedar nongkrong tetapi harus melakukan actions untuk menghasilkan suatu karya yang positif. Dengan konsep eco friendly, interior dan eksteriornya menggunakan barang-barang yang sudah tidak terpakai lagi dan dikemas menjadi barang yang bernilai guna.
Selain memiliki konsep daur ulang, Waroenk DO mengangkat tema vintage yang menarik hati pengujung dan dapat dijadikan background foto yang unik.
Photo: by Instagaram @arief_santoso19
Hanphie Augusto, founder Waroenk DO mengajak anak-anak muda kreatif untuk turut berpartisipasi membangun cafenya dengan membuat design unik dan mural art yang mengandung filosofi mendalam disetiap sudutnya. Bukan hanya sebagai pemanis ruangan, tetapi juga menyiratkan pesan- pesan kehidupan.
Tak hanya itu saja, Waroenk Do mempunyai satu ruangan yang diberi nama Markas Edukasi yang merupakan sarana untuk berbagi ilmu melalui seminar, workshop maupun training seperti public speaking, creative writing, hypnotheraphy, meditasi, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Keistimewaan Hangout di Sky Lounge 15 Hotel Santika
Kafe ini berdiri sejak tahun 2016 memiliki visi untuk menjadi wadah bagi komunitas serta masyarakat yang berjiwa muda, produktif, kreatif untuk berkarya cipta dan menjadi penyedia waralaba usaha warung makan dengan konsep seni daur ulang guna mendukung ekonomi kreatif di Indonesia. Waroenk Do beroperasional Hari Selasa – Minggu pukul 3 sore hingga 10 malam.
Dengan mengusung tagline “Harga Kawan Rasa Bangsawan” menu yang ditawarkan merupakan perpaduan antara tradisional dan modern, seperti wedang jahe, cireng, nasi goreng, hingga mocktail, waffle, sandwich, steak, dan masih banyak lainnya.
Menu favorit yang wajib dicoba adalah nasi goreng bangsawan atau steak ningrat ditemani minuman segar kiwi mojito. Soal harga jangan khawatir, TNGers hanya perlu merogoh kocek sekitar 20 ribuan. Kapan lagi makan steak atau nasi goreng ala bangsawan tanpa membuat kantong bolong?
