Bagi TNGers yang tinggal di daerah Tigaraksa Kabupaten Tangerang mungkin sudah tidak asing lagi dengan patung ini. Bahkan, mungkin saja ada TNGers yang hampir setiap hari melewati patung ini. Tapi apakah TNGers semua tahu tentang asal usul nama Tigaraksa dan makna dari patung ini?

Kebanyakan masyakarakat mengenal Tigaraksa sebagai sebuah kecamatan yang berada di Kabupaten Tangerang. Tak hanya itu, di Tigaraksa juga terkenal sebagai tempat Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang. Bagi masyakarat di luar Tangerang (Kota/Kabupaten/Selatan), lebih mengenal Tigaraksa sebagai daerah industri. Hampir ribuan industri berada di sana, baik itu industry besar maupun industri kecil.

Bagi TNGers yang belum tahu, mungkin banyak yang mengira jika sejarah dari Tigaraksa itu merupakan tempat tinggal tiga raksasa hingga akhirnya disebut dengan nama Tigaraksa. Tak ada catatan tentang siapa yang pertama kali memberi daerah itu dengan sebutan Tigaraksa. Berhubung banyak versi berbeda yang berkembang di masyarakat mengenai nama Tigaraksa, namun semua itu tidak luput dari sejarah awal muasalnya. Tujuan utama nama itu sendiri ialah untuk mengenang dan juga sebagai penghormatan bagi para tokoh di masa lalu. Adapun tugas masyarakat Tigaraksa sekarang adalah meneruskan semangat dan cita-cita mereka walaupun mungkin cerita yang ada memiliki versi yang berbeda-beda.

Jika dilihat dari sejarah, nama Tigaraksa tercipta dari asal muasal diutusnya 3 utusan pada masa Kerajaan / Kesultanan Banten. Saat itu pada masa penjajahan Belanda, diutuslah tiga utusan yang bernama Aria Yudanegara, Aria Wangsakerta dan Aria Santika. Ketiganya diutus untuk membuat basis-basis pertahanan dari serangan penjajahan Belanda.

Yang menjadi cikal bakal nama Tigaraksa adalah berdirinya patung tiang tiga sebagai kehormatan untuk mengenang para 3 Aria utusan dari kesultanan Banten tersebut. Patung ini dibuat dengan menggunakan material stainless steel dan tembaga yang berkesan moderen, dipadukan dengan elemen motif khas sebagai frame dan penyangganya, patung ini menampilkan kesan yang kuat pada Kabupaten Tangerang.

Tak hanya itu, beberapa nama dari ketiga utusan dari Kerajaan Banten kemudian dijadikan sebuah nama jalan yang menghubungkan antara Balaraja (konon tempat bertemunya para raja) dengan Tigaraksa yaitu Jalan Raya Aria Jaya Santika dan Jalan Aria Wangsakara.

Nah, itu sejarah singkat tentang patung Tigaraksa Kabupaten Tangerang. Yuk sama-sama penuhi tujuan dari dibangunnya patung tersebut, yaitu untuk mengenang dan juga sebagai penghormatan bagi para tokoh di masa lalu, serta meneruskan semangat dan cita-cita mereka walaupun mungkin cerita yang ada memiliki versi yang berbeda-beda!

Twitter: @AboutTNG
Instagram: @AboutTNG
LINE: @AboutTNG
Website: www.abouttng.com
Email: abouttng@gmail.com

There are no comments yet.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked (*).