Tangerang punya beberapa vihara atau kelenteng bersejarah yang telah lama berdiri. Salah satunya ada Vihara Nirmala atau Boen San Bio, yang terletak di Jl. KS Tubun, Karawaci, Kota Tangerang.
Vihara ini didirikan pada 1689 oleh sekelompok pedagang dari Tiongkok sebagai tempat beribadah, berteduh, dan mengobrol setelah selesai berdagang.
Dulunya, di sekitar Boen San Bio adalah pasar (sesuai nama daerahnya, Pasar Baru), sama seperti 2 vihara tua lain di Tangerang, yaitu Boen Tek Bio di Pasar Lama Kota Tangerang dan Boen Hay Bio di Pasar Lama Serpong.
Barulah pada 1978, Yayasan Vihara Nimmala terbentuk, dan Boen San Bio mulai direnovasi dan ditingkatkan.
Kemudian terkait persiapan Imlek 2023 ini, meski PPKM telah dicabut, pihak vihara masih menerapkan pembatasan umat untuk antisipasi.
Salah satu pengurus, Pak Bebeng menjelaskan, penerapan pembatasan ini melihat kondisi PPKM yang baru saja dicabut, khawatir jika umat membludak akan terjadi hal yang tak diinginkan.
“Untuk kegiatan lainnya, yang pasti ada itu Barongsai. Lalu ada juga bagi-bagi wisit, yang sebelumnya ditiadakan saat pandemi kini diadakan lagi,” jelasnya.
Imlek dan Tradisinya di Boen San Bio
Terakhir, Pak Bebeng mengatakan Vihara Nimmala ini terbuka untuk umum, tidak terpaut suku, agama, maupun ras.
Bagi warga yang ingin datang melihat-lihat, mengambil foto di sudut-sudut indahnya, tidak akan dibatasi.