Upside Down World? Apa sih itu? Upside Down World adalah wahana wisata pertama di Indonesia yang menyajikan konsep rumah terbalik dan sudah tersebar di beberapa kota besar di Indonesia, seperti : Medan, Padang, Tangerang (Alam Sutera), Bandung, Jogja dan Bali.

Upside Down ini didirikan oleh Andrie Laurent, yang berasal dari Medan. Kondep Upside down ini adalah spot foto yang mengusung konsep rumah terbalik. Upside Down World untuk pertama kali berada di Bali, berdiri sejak Februari 2016, sedangkan untuk yang di Alam Sutera sendiri didirikan pada bulan Desember 2016.

“Terinspirasi dari beberapa tempat wisata di luar negeri dan dari film Upside Down juga. Karena di Indonesia belum ada jadi kita membawanya ke Indonesia. Untuk Upside down yang berlokasi di Asia Tenggara, kita juga ada di Philipines, Thailand dan Vietnam. Kita memilih Alam Sutera, karena lokasi yang strategis (dekat dengan bandara) jadi bisa dijadikan escape place untuk yang transit hanya untuk beberapa jam saja.” Papar Saiful.

Upside Down di setiap kota mempunyai ciri khas masing-masing yang menunjukkan khas kota tersebut. Kalau di Alam Sutera, mereka menyediakan ruangan dengan konsep Cafe Batavia di lantai 3. Jumlah spot foto di Upside Down World Alam Sutera ada 13 spot foto terdiri dari tangga, dapur, ruang keluarga, kebun, tempat kerja, laundry room, shower room, toilet, meja makan, 2 kamar anak, Cafe Batavia dan ruang band. Material Furniture yang digunakan semuanya asli dan aman karena setiap hari dilakukan maintenance, jadi TNGers tidak perlu khawatir untuk tingkat keamanannya.

Batasan pengunjung dalam sekali masuk bisa mencapai 50 orang. Jumlah pengunjung setiap pekannya bisa mencapai 200 sampai 300 orang dalam sehari. Maka dari itu, setiap pengunjung diberikan batasan maksimal 40 menit-an untuk berfoto di dalam ruangan. Setiap pengunjung yang masuk selalu dihandle oleh Guest Assistant untuk membantu mendapatkan angle foto yang bagus. Mereka juga bertugas untuk memastikan tiap spot foto tersebut aman.

Upside Down Alam Sutera beroperasi setiap hari pukul 10.00 s/d 20.00. Untuk HTM-nya dikenakan harga Rp 100.000 untuk dewasa dan Rp 50.000 untuk anak-anak. TNGers juga bisa mendapatkan tiket secara online dan mendapatkan promo menarik, seperti lewat tiket.com, lakupon, traveloka dan lainnya. Untuk informasi lebih lanjut, TNGers bisa menungjungi akun instagram @upsidedownworldalsut.

There are no comments yet.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked (*).